Rabu, 30 September 2020

Pengertian Otomotif: Ruang Lingkup, Cabang Ilmu, Teknik, Sistem dan Prospek Kerjanya


Pengertian Otomotif 

Otomotif adalah sebuah istilah yang merujuk kepada hal-hal yang berhubungan dengan alat-alat transportasi, khususnya sepeda motor dan mobil. Teknik Otomotif mempelajari komponen kendaraan dan berbagai sistem yang mengaturnya.

Sedangkan secara etimologis, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), definisi Otomotif bermakna sesuatu yang berputar dengan sendirinya. Memang jika merunut pada asal katanya yang sepertinya dari kata “oto” dan “motif”. Maka artinya menjadi “sendiri” dan “alasan”.

Maksudnya adalah sesuatu yang mampu bergerak karena memiliki alasan tersendiri. Dan mudahnya adalah sesuatu bergerak karena ada sistem yang melandasinya. Yang tidak lain adalah sistem otomotif itu sendiri.

Ruang Lingkup dan Bidang Kajian Otomotif

Untuk ruang lingkup dan bidang kajian otomotif di Indonesia masih berkisar pada alat-alat transportasi yang umum ada di Indonesia, seperti sepeda motor, mobil, bus dan truk. Namun sebenarnya jika secara luas, otomotif juga bisa menjadikan kereta, kapal dan pesawat terbang sebagai objek kajiannya.

Karena jika dikembalikan lagi pada pengertian otomotif di atas, maka segala kendaraan transportasi sesungguhnya bagian dari ruang lingkung otomotif.

Meski begitu, memang ilmu teknik otomotif yang berkembang dan populer di Indonesia, serta banyak diajarkan masih sebatas pada kendaraan-kendaraan yang tidak begitu rumit mesin dan sistemnya, seperti motor dan mobil.

Pada akhirnya, bicara otomotif di Indonesia masih sangat kental akan kajian akan sepeda motor dan mobil belaka. Tentu ini juga berimplikasi pada output para tenaga otomotif yang mana banyak orang Indonesia dipekerjakan sebagai buruh-buruh di pabrik perakitan motor dan mobil milik perusahaan multinasional-global.

Pengertian otomotif yang masih sangat sederhana di Indonesia ini. Yang hanya berputar pada kendaraan-kendaraan roda dua dan empat bukanlah sesuatu yang harus diremehkan. Biar bagaimana pun kajian ilmu dan teknik otomotif di kurikulum pendidikan Indonesia sudah cukup baik.

Cabang-Cabang Ilmu dan Teknik Otomotif

Oleh karena ada batasan mengenai tren pembelajaran otomotif di Indonesia, maka ini menimbulkan cabang-cabang ilmu dan teknik otomotif dikemas untuk mengatasi problem-problem di bidang kendaraan sepeda motor dan mobil (truk dan bus masuk ke sini).

Ada cabang-cabang bidang keilmuan dan teknik otomotif secara keseluruhan, yaitu:

Planning

Perencanaan atau Planning adalah cabang dan pengertian otomotif yang membicarakan tentang perencanaan produk dan desain kendaraan-kendaraan bermotor. Di sini, seseorang akan belajar mengenai produk-produk pabrik yang akan dibuat untuk memenuhi kebutuhan akan transportasi.

Developing

Pengembangan atau Developing di sini merupakan cabang dan pengertian otomotif yang mempelajari tentang bagaimana masterplan dari produk-produk yang akan dibuat. Agar produk ini bisa terus meningkatkan laba industri otomotif. Pemikiran akan varian-varian kendaraan juga bagian dari proses developing, yakni menciptakan inovasi baru. Proses developing sebenarnya dibagi menjadi dua, yaitu pra dan pasca produksi.

Manufacturing

Di sinilah cabang dan pengertian otomotif yang mulai mengarahkan pada proses produksi dan implementasi dari perencanaan dan ide-ide pengembangan produk. Kegiatan pabrik-pabrik perakitan motor dan mobil berada pada wilayah cabang manufacturing ini.

Maintenance

Bisa dibilang Maintenance menjadi cabang dan pengertian otomotif yang paling lemah dimengerti oleh kebanyakan pembelajar otomotif Indonesia. Masih banyak orang yang pandai merakit kendaraan, namun kesulitan untuk melakukan maintenance.

Ini semua dikarenakan, karena adanya monopoli atas sparepart-sparepart kendaraan oleh pabrik-pabrik otomotif besar di luar Indonesia.

Ketika komponen atau sparepart kendaraan ini semuanya buatan luar negeri, jadi teknisi otomotif di Indonesia mau tidak mau harus mengimpornya dari luar. Ini akan meningkatkan biaya produksi pada akhirnya.

Sistem Otomotif Kendaraan

Ruang lingkup dan pengertian otomotif di Indonesia yang terbatas pada kendaraan-kendaraan pada sistem transportasi darat juga pada akhirnya mempengaruhi sistem otomotif secara keseluruhan.

Beberapa sistem yang masuk ke dalam kurikulum pembelajaran otomotif di Indonesia, baik merupakan pembelajaran resmi di lembaga pendidikan maupun otodidak adalah sebagai berikut:

1. Sistem Mesin

Pada sistem mesin, maka siswa otomotif akan mempelajari tentang bagaimana mesin dibuat dan mempengaruhi sebuah kendaraan. Mesin akan dipandang sebagai sistem yang dibuat oleh manusia.

2. Sistem Bahan Bakar

Kemudian pada sistem bahan bakar, maka akan mempelajari mengenai penggunaan bahan bakar dan emisi yang dihasilkannya.

3. Sistem Pengapian

Ignition System atau sistem pengapian ini masuk ke dalam tahapan produksi. Di sinilah akan dikupas mengenai bagaimana pemanasan mesin bisa terjadi.

4. Sistem Pendinginan

Cooling System wajib dimiliki oleh sebuah mesin yang bergerak. Karena tanpa sistem pendingin yang berjalan dengan baik, rasanya mustahil sebuah kendaraan bisa awet dan melaju secara aman dan normal.

5. Sistem Pemasukan

Maksudnya adalah mempelajari tentang bagaimana udara bisa masuk ke dalam tangki pengisian bahan bakar. Analisis tentang suhu dan tekanan udara amat berpengaruh menciptakan kendaraan yang safety dan lancar.

6. Sistem Pembuangan

Pada sistem pembuangan ini artinya membicarakan soal emisi dari bahan bakar juga. Asap kendaraan yang harus dikeluarkan melalui knalpot. Serta bagaimana membuat asap yang mengepul lebih ramah lingkungan.

7. Sistem Pelumasan

Tak lupa untuk membicarakan perihal pelumasan atau Lubricating System. Sebuah kendaraan itu harus punya sistem pelumas yang baik. Karena tanpanya, maka akan sangat sulit bagi rangka-rangka mesin motor untuk tetap berjalan dengan halus.

8. Sistem Keseimbangan Roda

Inilah sistem spooring yang mempelajari bagaimana roda dipasang dan berputar. Torsi dan kecepatan dikupas tuntas pada sistem ini.

9. Sistem Kemudi

Tentu saja sebuah kendaraan juga memiliki sistem kemudi. Dan kemudinya tidak bisa dibuat dengan sembarangan. Model kemudi sangat mempengaruhi bagaimana kenyamanan kendaraan saat digunakan.

10. Sistem Suspensi

Suspensi juga menjadi bagian dari otomotif yang dipelajari. Di sini dipelajari bagaimana gesekan antara roda dengan jalan dalam mempengaruhi guncangan yang terjadi.

11. Sistem Body Kendaraan

Ya, rasanya tidak lengkap kalau pengertian otomotif ini tidak dilengkapi dengan pemahaman akan body kendaraan. Rangka tubuh kendaraan sangat vital dan perlu dipikirkan baik-baik mengenai desain dan materialnya.

12. Sistem Listrik

Ketika bicara motor yang bergerak, maka sesungguhnya sedang bicara kelistrikan di sana. Pengubahan bahan bakar menjadi tenaga listrik yang mampu menggerakkan roda, ini tentu bagian dari sistem listrik dalam otomotif.

13. Sistem Pemindah Daya

Hal-hal mengenai transmisi dan rangkaian penggerak kendaraan dibahas di sini.

14. Sistem Jual-Beli

Ini adalah sistem yang kerap dilupakan anak-anak otomotif. Mereka juga seharusnya mempelajari mengenai bisnis otomotif. Bisa membuat, harus pandai menjualnya pula.

Prospek Kerja Jurusan Teknik Otomotif

Jika kalian bertanya Teknik otomotif kerja apa? Setiap tahunnya, peminat teknik otomotif semakin mengalami kemajuan. Hal ini mungkin tidak terlepas dari pesatnya kemajuan teknologi dan juga industri otomotif yang tidak hanya di dunia saja, namun juga di Indonesia. Para lulusannya pun semakin dibutuhkan sehingga membuat prospek kerja teknik otomotif semakin luas. Ada beberapa prospek kerja teknik otomotif yang bisa kalian pilih begitu Kalian lulus dari jurusan satu ini. Kira-kira apa saja ya prospeknya? Yuk, simak uraiannya dibawah ini!

1. Industri Otomotif

Menjadi seorang lulusan teknik otomotif tentu dapat memberimu jalan untuk bisa bekerja di industri otomotif. Banyak hal yang bisa Kalian pelajari selama di bangku kuliah yang mana akan sangat berguna selama masa bekerja. Kalian tidak hanya melamar di dealer saja, namun Kalian bisa menjadi seorang perancang bodi, transmisi, sasis, hingga engine.

2. Menjadi Guru SMK

Lantaran jurusan ini sangat erat kaitannya dengan jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR) di SMK, maka Kalian bisa memanfaatkan ilmu yang Kalian dapat untuk menjadi tenaga pengajar.

3. Menjadi Periset

Tidak hanya menjadi pengajar, Kalian juga bisa menjadi periset atau peneliti untuk beberapa mesin otomotif dan kelistrikannya. Masih banyak lho pertanyaan-pertanyaan seputar dump truck, excavator, dan lain sebagainya yang membutuhkan upgrade ilmu-ilmu pengetahuan.

4. Bekerja Di Perusahaan Multinasional

Selain bekerja di industri otomotif, Kalian juga bisa bekerja di industri multinasional dimana Kalian tentu akan mendapat gaji yang tinggi dan berbagai fasilitas menarik.

5. Teknisi

Menjadi seorang teknisi juga bisa menjadi prospek kerja lulusan teknik otomotif.

6. Berwirausaha

Siapa bilang Kalian tidak bisa berwirausaha? Lantaran sangat paham benar dengan bidang otomotif serta mendapat gelar akademis, maka tidak ada salahnya Kalian membuka usaha yang berkaitan dengan industri ini. Membuka bengkel misalnya. Jika memiliki modal banyak, Kalian juga bisa membuka dealer.

7. Bekerja Di Perusahaan Bergengsi

Tidak hanya bekerja di Indonesia saja, lulusan teknik otomotif juga bisa bekerja di perusahaan bergengsi dunia. sebut saja Astra dan Mercedes Benz yang sering mengadakan special recruitment.

8. Operator Alat Berat

Tidak hanya teknisi, Kalian juga bisa menjalani profesi operator alat berat di daerah tambang. Siapa bilang ini pekerjaan kasar. Justru hanya orang-orang hebat saja yang mampu dan bisa ditunjuk sebagai operator alat berat.

9. Modifikator

Seperti halnya membuka bengkel sendiri dan berwirausaha, Kalian juga bisa menjadi seorang modifikator. Kemampuan kalian dalam bidang otomotif sangat diperlukan dan diuji karena Kalian nantinya harus melakukan kustomisasi dengan settingan standar banyak kendaran bermotor. Jangan tanyakan gajinya. Sudah pasti jika jasamu laku keras, pundi-pundi uangmu akan datang dengan sendirinya.

10. Jurnalis

Terakhir, Kalian juga bisa menjadi seorang jurnalis majalah otomotif yang mana kegiatanmu nanti tidak akan jauh-jauh dari dunia otomotif juga.

Daftar Universitas Teknik Otomotif Terbaik


Jika kalian bertanya tentang universitas terbaik Teknik otomotif berikut saya sediakan list nya, list dibawah ini hanyalah Sebagian kecil saja, dan list dibawah saya masukkan universitas yang sudah memiliki Akreditasi A dan B.

Lalu kampus mana sajakah yang memiliki jurusan Teknik Otomotif terbaik di Indonesia:

  1. Universitas Gadjah Mada (UGM)
  2. Institut Teknologi Bandung (ITB)
  3. Universitas Indonesia (UI)
  4. Institut Teknologi Sepuluh November (ITS)
  5. Universitas Sebelas Maret (UNS)
  6. Universitas Diponegoro (UNDIP)
  7. Universitas Negeri Malang
  8. Universitas Negeri Makassar
  9. Universitas Negeri Yogyakarta
  10. Universitas Negeri Padang
  11. Universitas Muhammadiyah Purworejo
  12. Universitas Negeri Semarang
  13. Universitas Negeri Medan

Dari berbagai uraian di atas, tentu seharusnya kini kita semakin paham tentang bagaimana sebenarnya pengertian otomotif dan apa prospek kerja otomotif.

Previous Post
Next Post

0 Post a Comment: